Politik
Namun satu orang lagi nasibnya tragis karena tewas setelah dicabik-cabik harimau.
"Tadi malam pukul 19.00 WIB tim penyelamat tiba di sekitar lokasi. Setelah pawang bernegosiasi dengan harimau, pukul 22.00 WIB mereka (para pencari kayu) diselamatkan dan dipulangkan ke rumah. Tapi dua orang dibawa ke rumah sakit karena lemas dehidrasi," kata Kapolres Aceh Tamiang AKBP Dicky Sondani kepada merdeka.com, Selasa (9/7).Sementara jenazah David, nama korban yang meninggal karena dicabik-cabik harimau itu, langsung disalati dan makamkan setengah jam kemudian oleh keluarga korban. Tim evakuasi gabungan berjumlah 30 orang, terdiri dari polisi, TNI, Tim Sar, dibantu warga dan tiga pawang harimau.
Sebelumnya diberitakan, Ke-6 orang yang berangkat ke dalam hutan leuser pada Kamis malam itu adalah David, Adi Susilo, Mujiono, Budi Setiawan, Suriadi dan Awaludin. Mereka hendak mencari kayu alim. Namun di dalam hutan mereka juga memasang jerat, katanya untuk menangkap kijang. Celakanya bukan kijang didapat, tapi malah anak harimau tertangkap dan mati.
Hal itu memicu kemarahan induknya. Sebanyak 4 sampai 5 harimau kalap, lantas menyerang ke-6 pencari kayu itu. Mereka semburat menyelamatkan diri ke atas pohon. Tapi nahas nasibnya David, dia terjatuh lalu tertangkap harimau. Sementara 5 orang lagi berhasil selamat dan memilih tinggal di atas pohon sampai tim evakuasi datang.
Salah satu dari mereka lalu menghubungi warga, dan meminta bantuan karena teman mereka ada yang meninggal diterkam. Menurut Dicky, setidaknya butuh waktu 2-3 hari bila hendak masuk ke sana. Di dalam hutan juga masih banyak habitat harimau Sumatera dan gajah.
"Kelima orang yang selamat tetap di atas pohon. Mereka mengikat badan dan kaki mereka pakai baju biar tidak jatuh. Mereka tidak berani turun, soalnya di bawah pohon gantian harimau datang nunggu mereka, sampai akhirnya tim evakuasi tiba," terang Dicky.
Sumber : http://berita.plasa.msn.com/nasional/5-hari-di-pucuk-pohon-pencari-kayu-lolos-dari-kepungan-macan
5 Hari di Pucuk Pohon, Pencari Kayu Lolos dari Kepungan Macan
Kuamangkuning.com : Setelah 5 hari nangkring di atas pohon karena dikepung harimau, 5 pencari kayu alim (kayu yang biasa digunakan sebagai bahan minyak wangi dan lulur) akhirnya bisa dievakuasi dari pedalaman hutan Leuser, di puncak Sungai Rengas, Tenggulun masuk wilayah Kabupaten Aceh Tamiang.
Namun satu orang lagi nasibnya tragis karena tewas setelah dicabik-cabik harimau.
"Tadi malam pukul 19.00 WIB tim penyelamat tiba di sekitar lokasi. Setelah pawang bernegosiasi dengan harimau, pukul 22.00 WIB mereka (para pencari kayu) diselamatkan dan dipulangkan ke rumah. Tapi dua orang dibawa ke rumah sakit karena lemas dehidrasi," kata Kapolres Aceh Tamiang AKBP Dicky Sondani kepada merdeka.com, Selasa (9/7).Sementara jenazah David, nama korban yang meninggal karena dicabik-cabik harimau itu, langsung disalati dan makamkan setengah jam kemudian oleh keluarga korban. Tim evakuasi gabungan berjumlah 30 orang, terdiri dari polisi, TNI, Tim Sar, dibantu warga dan tiga pawang harimau.
Sebelumnya diberitakan, Ke-6 orang yang berangkat ke dalam hutan leuser pada Kamis malam itu adalah David, Adi Susilo, Mujiono, Budi Setiawan, Suriadi dan Awaludin. Mereka hendak mencari kayu alim. Namun di dalam hutan mereka juga memasang jerat, katanya untuk menangkap kijang. Celakanya bukan kijang didapat, tapi malah anak harimau tertangkap dan mati.
Hal itu memicu kemarahan induknya. Sebanyak 4 sampai 5 harimau kalap, lantas menyerang ke-6 pencari kayu itu. Mereka semburat menyelamatkan diri ke atas pohon. Tapi nahas nasibnya David, dia terjatuh lalu tertangkap harimau. Sementara 5 orang lagi berhasil selamat dan memilih tinggal di atas pohon sampai tim evakuasi datang.
Salah satu dari mereka lalu menghubungi warga, dan meminta bantuan karena teman mereka ada yang meninggal diterkam. Menurut Dicky, setidaknya butuh waktu 2-3 hari bila hendak masuk ke sana. Di dalam hutan juga masih banyak habitat harimau Sumatera dan gajah.
"Kelima orang yang selamat tetap di atas pohon. Mereka mengikat badan dan kaki mereka pakai baju biar tidak jatuh. Mereka tidak berani turun, soalnya di bawah pohon gantian harimau datang nunggu mereka, sampai akhirnya tim evakuasi tiba," terang Dicky.
Sumber : http://berita.plasa.msn.com/nasional/5-hari-di-pucuk-pohon-pencari-kayu-lolos-dari-kepungan-macan
Via
Politik
Post a Comment