Politik
Waspadai Bangunan Ruko disekitar anda
Banyak sekali beberapa kasus yang ditimbulkan dari bangunan megah ruko disekeliling kita. sebagai warga yang baik kita harus saling memperhatikan celah bangunan ruko yang akan dibangun oleh seseorang usahawan maupun perorangan, seperti kita ketahui banyak bangunan ruko yang dibangun dari beberapa tempat,semisal rawa yang ditimbun, jurang ringan ditimbun, parit pinggir jalan yang diratakan dengan dasar tanah asli. disini sering sekali menimbulkan bahaya, terutama banjir dan pengurangan resapan air.
seperti yang kita lihat dan dirasakan warga muara bungo,dalam sepekan ini.? karena sering terjadinya hujan lebat maka air yang terbiasa mengalir dari dataran tinggi rumah mereka ,menuju ke dataran rendah kerawa-rawa, saat ini tidak bisa mengalir kembali dikarenakan rawa-rawa tersebut sudah ditimbun untuk pembangunan ruko.
Lalu bagaimana nasib para pemilik rumah yang hidupnya pas-pasan tanpa memiliki modal untuk membangun dan mempertinggi pondasi rumah setinggi ruko kanan-kiri mereka. ada 2 hal yang mungkin dapat dilakukan yaitu 1.membangun atau menimbun tanah supaya sama dengan pondasi ruko san 2.Menjual kepada yang kaya/mampu dan pindah ke yang lebih aman dan murah :)
Berikut tuturan warga muara bungo saat berbagi rasa bersama kami.
Puluhan rumah warga di RT. 04 SKIP Kelurahan Sungai Pinang terendam akibat hujan deras yang sering kali mengguyur dimalam hari. Berdasarkan pantauan media kemarin Kamis (16/1), pagi dini hari terlihat lebih kurang 10 unit rumah tergenang banjir yang berasal dari air hujan yang tergenang, hingga ketinggian air setengah meter lebih. Tingginya genangan air hujan ini, hingga memasuki rumah warga.
Dikatakan Andy (38) salah satu warga yang rumahnya ikut terendam oleh genangan air, bahwa disekitar tempat mereka tinggal ini selalu terjadi banjir jika terjadi hujan lebat.
Hal ini terjadi karna terhalangnya tempat pembuangan air karena telah banyaknya bangunan ruko disekitar pemukiman mereka.”
Biasanya di disini tidak pernah terjadi seperti ini, namun sejak tahun ini karena banyaknya bangunan ruko yang baru dibangun disekitar tempat ini sering kali rumah kami tergenang jika hujan lebat, karena sudah dikepung bangunan ruko dan juga tak ada lagi resapan air.”Ujarnya.
Dituturkan Andy, biasanya air hujan cepat mengalir ketempat yang lebih rendah hingga masuk kesungai dingin. Namun dengan banyaknya bangunan ruko yang berdiri, membuat aliran air tehambat, karna pemeilik bangunan ruko melakukan penimbunan pada pondasi banugunan sehingga rumah-rumah warga terletak didaerah yang rendah.”
Padahal dulu dibelakang ada rawa-rawa yang enjadi tempat aliran air namun sekarang rawa-rawa itu telah ditimbun dan dibangun ruko, sehingga tidak ada lagi tempat resapan air sehingga membuat rumah kami tergenang bila hujan lebat tiba,”. Ujar Andy
Sementara itu warga disekitar RT04, Skip Kelurahan Sungai Pinang yang rumah mereka tergenang banjir ini, berharap gar pemerintah membangun Drainase yang lebih baik lagi di daeraha tempat tinggal mereka. Karna drainase yang ada saat ini tidak cukup untuk menampung debit air yang besar bila terjadi hujan lebat.
Warga mengaku kwalahan bila terjadi hujan lebat, terlebih bila hujan terjadi dimalam hari. “ Kami berharap pemeraintah bisa memperlebar parit disekitar jalan Sarta Marga RT.04 Kelurahan Sungai Pinang ini, karna hampir tiap malam rumah kami tergenang air hujan,”. Imbuh warga.
Semoga pemerintah daerah mampu menanggulangi masalah ini dan wasapada terhadap izin-izin para investor.
Dari berbagai Sumber
Gambar Ilustrasi |
seperti yang kita lihat dan dirasakan warga muara bungo,dalam sepekan ini.? karena sering terjadinya hujan lebat maka air yang terbiasa mengalir dari dataran tinggi rumah mereka ,menuju ke dataran rendah kerawa-rawa, saat ini tidak bisa mengalir kembali dikarenakan rawa-rawa tersebut sudah ditimbun untuk pembangunan ruko.
Lalu bagaimana nasib para pemilik rumah yang hidupnya pas-pasan tanpa memiliki modal untuk membangun dan mempertinggi pondasi rumah setinggi ruko kanan-kiri mereka. ada 2 hal yang mungkin dapat dilakukan yaitu 1.membangun atau menimbun tanah supaya sama dengan pondasi ruko san 2.Menjual kepada yang kaya/mampu dan pindah ke yang lebih aman dan murah :)
Berikut tuturan warga muara bungo saat berbagi rasa bersama kami.
Puluhan rumah warga di RT. 04 SKIP Kelurahan Sungai Pinang terendam akibat hujan deras yang sering kali mengguyur dimalam hari. Berdasarkan pantauan media kemarin Kamis (16/1), pagi dini hari terlihat lebih kurang 10 unit rumah tergenang banjir yang berasal dari air hujan yang tergenang, hingga ketinggian air setengah meter lebih. Tingginya genangan air hujan ini, hingga memasuki rumah warga.
Dikatakan Andy (38) salah satu warga yang rumahnya ikut terendam oleh genangan air, bahwa disekitar tempat mereka tinggal ini selalu terjadi banjir jika terjadi hujan lebat.
Hal ini terjadi karna terhalangnya tempat pembuangan air karena telah banyaknya bangunan ruko disekitar pemukiman mereka.”
Biasanya di disini tidak pernah terjadi seperti ini, namun sejak tahun ini karena banyaknya bangunan ruko yang baru dibangun disekitar tempat ini sering kali rumah kami tergenang jika hujan lebat, karena sudah dikepung bangunan ruko dan juga tak ada lagi resapan air.”Ujarnya.
Dituturkan Andy, biasanya air hujan cepat mengalir ketempat yang lebih rendah hingga masuk kesungai dingin. Namun dengan banyaknya bangunan ruko yang berdiri, membuat aliran air tehambat, karna pemeilik bangunan ruko melakukan penimbunan pada pondasi banugunan sehingga rumah-rumah warga terletak didaerah yang rendah.”
Padahal dulu dibelakang ada rawa-rawa yang enjadi tempat aliran air namun sekarang rawa-rawa itu telah ditimbun dan dibangun ruko, sehingga tidak ada lagi tempat resapan air sehingga membuat rumah kami tergenang bila hujan lebat tiba,”. Ujar Andy
Sementara itu warga disekitar RT04, Skip Kelurahan Sungai Pinang yang rumah mereka tergenang banjir ini, berharap gar pemerintah membangun Drainase yang lebih baik lagi di daeraha tempat tinggal mereka. Karna drainase yang ada saat ini tidak cukup untuk menampung debit air yang besar bila terjadi hujan lebat.
Warga mengaku kwalahan bila terjadi hujan lebat, terlebih bila hujan terjadi dimalam hari. “ Kami berharap pemeraintah bisa memperlebar parit disekitar jalan Sarta Marga RT.04 Kelurahan Sungai Pinang ini, karna hampir tiap malam rumah kami tergenang air hujan,”. Imbuh warga.
Semoga pemerintah daerah mampu menanggulangi masalah ini dan wasapada terhadap izin-izin para investor.
Dari berbagai Sumber
Via
Politik
Mantap Gan Semoga Sukses......Salam
ReplyDeletehttp://lembar200.blogspot.com/
Siap mas, terima kasih telah berkunjung kemari yaah..:)
Delete