Kesehatan
Ternyata Masker KN95 Bikin Irit Duit
Meski mahal, pakai masker KN95 bisa lebih hemat dengan anjuran dari dokter Faheem Younus ini, apa saja?
KUAMANGMEDIA.COM - Di masa pandemi ini, masyarakat diwajibkan untuk menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan.
Salah satu protokol kesehatan yang wajib dilakukan adalah menggunakan masker ketika ke luar rumah.
Berbagai jenis masker tersedia dengan ragam harganya yang cukup terjangkau, salah satu masker yang banyak dicari yakni KN-95.
Di balik harga masker KN-95 yang relatif mahal, nyatanya kita bisa hemat ketika menggunakan KN-95 menurut para ahli.
Di Indonesia menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan 6M.
Dilansir dari Kontan, aturan main protokol kesehatan 6M tertuang di Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 16 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Regulasi ini menyesuaikan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1-4.
Kebijakan tersebut efektif berlaku mulai 26 Juli 2021 sampai waktu yang ditentukan kemudian, dan akan dievaluasi lebih lanjut sesuai perkembangan terakhir di lapangan atau hasil evaluasi dari kementerian atau lembaga terkait.
SE No. 16/2021 menyebutkan, setiap individu yang melaksanakan perjalanan wajib menerapakan dan mematuhi protokol kesehatan 6M:
Lalu bagaimana menggunakan masker KN-95 yang mahal namun bisa tetap hemat?
Dikutip dari Kompas.com, Kamis (29/7/2021) disiplin menggunakan masker dan menyegerakan vaksinasi menjadi langkah utama menangkal infeksi virus Covid-19 varian delta yang lebih cepat menular.
Sejumlah pakar kesehatan di Amerika Serikat menyarankan penggunaan masker KN-95 sebagai pilihan yang lebih efektif untuk melindungi diri.
Biasanya, masker jenis ini hanya ditujukan untuk tenaga medis karena sanggup menyaring partikel aerosol hingga 95 persen.
Hanya saja, tidak mudah bagi masyarakat umum di Indonesia untuk mendapatkan masker jenis ini.
Jumlahnya terbatas sehingga diprioritaskan untuk tenaga kesehatan atau individu yang berada di garda depan penanggulangan Covid-19.
Ini Kiat Pakai Masker KN-95 Berulang
Dalam rangkaian kicauannya di Twitter, Dr. Faheem Younus, MD, pakar penyakit menular asal Maryland School of Medicine Health, AS membagikan pendapat soal masker terbaik yang harus dipakai di masa pandemi.
Jika memungkinkan dan sanggup membelinya, ia mengurutkan N95 sebagai yang terbaik, diikuti KN95, dan lalu masker kesehatan biasa.
"Tidak perlu masker kain/ desainer mewah. Jangan membeli masker dengan katup depan," ujar dia lewat akun @FaheemYounus.
Dalam kicauan terpisah, ia juga mengatakan masker N95 juga bisa digantikan dengan jenis KN95 dalam menghadapi penyebaran varian Delta.
Namun, kita juga dianjurkan untuk menghindari kerumunan di dalam ruangan tertutup, dan segara mengikuti vaksinasi.
Dokter berprestasi ini juga menyadari harga masker KN95 yang tergolong lebih mahal bagi sebagian masyarakat.
Terlebih di era pandemi, ketika biaya kebutuhan kesehatan melonjak, dan ditambah kewajiban mengganti masker secara rutin.
Untuk menanggulanginya, ia membagikan tips agar masker KN95 bisa dipakai berulang kali dan bertahan hingga berbulan-bulan.
Seperti apa kiatnya? Beli dua masker KN95. Kita dianjurkan untuk membeli dua buah masker KN95 untuk setiap orang.
Sesuaikan jumlahnya dengan anggota keluarga di rumah agar bisa memakainya masing-masing.
Sediakan kantong kertas untuk penyimpanan satu buah masker KN95.
Untuk menghematnya, sediakan kantong kertas cokelat untuk menyimpannya setiap kali selesai dipakai.
Selama satu masker disimpan, beralihlah memakai masker lainnya yang masih tersedia. Lakukan hal tersebut bergantian dan jaga agar masker tidak rusak agar bisa terus dipakai.
"Terus bergantian selama digunakan oleh orang yang sama," ujar dokter Faheem. Masker bisa bertahan berbulan-bulan.
Dengan cara ini, Faheem menyatakan dua buah masker KN95 yang kita miliki bisa bertahan hingga berbulan-bulan.
Tentunya ini dengan catatan masker tidak rusak, kotor, dan kondisinya masih terjaga baik. Bayangkan berapa uang yang bisa kita hemat dengan cara ini.
Keluarga tetap aman dari virus, beban keuangan juga bisa terbantu selama masa pandemi.***
Via
Kesehatan
Post a Comment