Terkait Promosi Judi Online Yuki Kato Diperiksa Polisi
KUAMANGMEDIA.COM - Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan Indonesia, di mana aktris terkenal Yuki Kato telah diperiksa oleh pihak berwenang terkait kasus dugaan promosi judi online. Pemeriksaan ini telah menarik perhatian publik dan media massa dalam beberapa waktu terakhir.
Menurut laporan, Yuki Kato dipanggil oleh Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan keterangan terkait dugaan promosi situs judi online melalui media sosial. Dalam pemeriksaan ini, polisi mengumpulkan bukti dan mendengarkan keterangan Yuki Kato terkait peran dan pengetahuannya dalam kasus ini.
Terkait Promosi Judi Online Yuki Kato Diperiksa Polisi
Dikutip dari situs kompas.com, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjend Pol. Adi Vivid membenarkan soal pemeriksaan Yuki Kato terkait kasus dugaan promosi judi online.
Pemeriksaan itu dilakukan pada hari Sabtu, 23 September 2023.
"Kami informasikan bahwa benar pada hari ini Sabtu, 23 September 2023, telah dilakukan pemeriksaan/klarifikasi kepada Saudari Yuki Kato terkait dugaan endorsement situs yang di duga sebagai website judi online," kata Vivid saat dihubungi awak media.
Jadwal pemeriksaan Yuki Kato sebenarnya ditetapkan pada hari Kamis, 21 September 2023.
Namun pemain serial Pretty Litlle Liars tersebut meminta perubahan jadwal karena adanya kegiatan lain di hari Kamis.
"Pemeriksaan kepada yang bersangkutan seyogyanya dilakukan pada hari Kamis tanggal 21 September 2023 akan tetapi yang bersangkutan meminta untuk dijadwalkan ulang pada hari ini," kata Vivid.
Yuki Kato diperiksa selama hampir empat jam dari pukul 12.00 WIB hingga 16.00 WIB. Yuki Kato dicecar 23 pertanyaan soal keterlibatannya dalam mempromosikan sebuah situs judi online.
Pemeriksaan dilakukan oleh Dittipidisiber Bareskrim Polri.
Sebelum Yuki Kato, polisi juga sempat memeriksa artis Wulan Guritno atas kasus dugaan promosi judi online. Wulan Guritno diperiksa dua kali yakni pada tanggal 14 September 2023 dan 19 September 2023.
Yuki Kato Diperiksa Selama 4 Jam Terkait Promosi Judi Online
Aktris Yuki Kato baru menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan promosi judi online. Pemeriksaan Yuki Kato berlangsung pada Sabtu, 23 September 2023.
Menurut keterangan Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjend Pol. Adi Vivid, Yuki Kato diperiksa selama 4 jam dan dicecar 23 pertanyaan.
Awalnya pihak kepolisian memanggil pemain serial Pretty Little Liars tersebut untuk pemeriksaan pada Kamis, 21 September 2023.
Namun Yuki menyatakan berhalangan hadir sehingga proses pemeriksaan diubah ke hari Sabtu.
"Pemeriksaan kepada yang bersangkutan seyogyanya dilakukan pada hari Kamis tanggal 21 September 2023 akan tetapi yang bersangkutan meminta untuk dijadwalkan ulang pada hari ini," kata Vivid.
Yuki Kato menjadi artis kedua di bulan ini yang diperiksa oleh Bareskrim Polri terkait kasus dugaan promosi judi online.
Sebelumnya Wulan Guritno juga menjalani pemeriksaan atas kasus serupa.
Pemain serial Open BO itu bahkan dua kali menjalani pemeriksaan yakni pada tanggal 14 September 2023 dan 19 September 2023.
Promosi judi online adalah masalah yang serius di Indonesia, karena perjudian ilegal dapat berdampak negatif pada masyarakat, terutama generasi muda. Oleh karena itu, penegakan hukum terhadap promosi judi online menjadi prioritas bagi pihak berwenang.
Yuki Kato, sebagai figur publik yang dikenal luas, memiliki tanggung jawab sosial untuk menjaga integritas dan moralitas. Jika terbukti bersalah dalam kasus ini, ia mungkin menghadapi konsekuensi hukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Sementara pemeriksaan terus berlangsung, publik harus memberikan kesempatan bagi proses hukum untuk berjalan dengan adil dan transparan. Ini adalah pengingat bahwa tidak ada yang dikecualikan dari aturan hukum, bahkan selebritas atau figur terkenal.
Kasus ini juga memunculkan pertanyaan tentang peran sosial media dalam promosi judi online dan perlunya lebih ketat dalam mengawasi dan mengatur konten yang dapat merusak masyarakat. Semoga pemeriksaan ini membawa kejelasan dan penegakan hukum yang adil dalam upaya untuk mengatasi masalah perjudian ilegal di Indonesia.
Post a Comment